Metode Pembentukan Akhlakul Karimah Pada Santri Di Pondok Pesantren Manbaul Ulum

Authors

  • Roihatul Jannah Universitas Bondowoso
  • M Saleh Universitas Bondowoso

Keywords:

Metode Pembentukan Akhlakul Karimah, Santri

Abstract

Tujuan utama pendidikan islam adalah membentuk akhlakul karimah atau budi pekerti yang baik. Pendidikan akhlak berkaitan dengan pendidikan agama, karena yang baik menurut akhlak adalah apa yang baik menurut ajaran agama dan yang buruk adalah yang dianggap buruk oleh agama. Pendidikan agama biasanya diartikan pendidikan yang materi bahasanya berkaitan dengan keimanan, ketakwaan, akhlak dan ibadah kepada Tuhan. Melihat semua itu sudah sangat jelas bahwa pada umumnya pendidikan yang berkaitan dengan keimanan, ketakwaan, akhlak dan ibadah kepada Tuhan tersebut merupakan pendidikan yang diterapkan didalam pondok pesantren. Pondok pesantren Manbaul Ulum termasuk dari sebagian besar pondok pesantren yang merupakan salah satu lembaga pendidikan islam yang mengedepankan pembentukan akhlak.

Dari latar belakang diatas dapat diformulasikan sebuah permasalahan yang sistematis dalam suatu rumusan yang kongkrit. Yaitu bagaimana proses pembentukan akhlak pada santri di pondok pesantren Manbaul Ulum Desa Tangsil Wetan Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek peneliti. Adapun sumber data dalam penelitian ini berupa sumber data primer dan skunder, teknik pengumpulan data ini yaitu berupa observasi, interview, dan dokumentasi.

Dari permasalahan yang telah dirumuskan dapat disimpulkan bahwa dalam upaya dan usahanya pondok pesantren Manbaul Ulum melakukan pembentukan akhlak santri dengan melalui dua proses yaitu pertama, pendidikan didalam kelas (teori) yang biasa disebut madrasah diniyah yang dalam prosesnya melalui pembelajaran kitab kuning yang mengkaji tentang akhlak. Kedua, pembentukan akhlak melalui proses praktek yaitu melalui metode pembiasaan,metode keteladanan, metode hukuman, metode nasehat, metode latihan, metode wirid dan metode pengawasan dan perhatian yang diterapkan langsung dalam kehidupan sehari-hari di pondok pesantren.

References

A. Mas’ud Syafi’i, 2001. Pelajar Tajwid. Bandung: Putra Jaya

Abdullah Ali, 2011. Pendidikan islam multikultural di Pesantren. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Abuddin Nata, 2003. Manajemen Pendidikan Mengatasi Kelemahan Pendidikan Islam di Indonesia. Jakarta: Prenada Media

Akhlak Tasawuf. Jakarta: Rajawali Press

Akhlak Tasawuf. Jakarta: Raja Grafindo Persada

Akmal Hawi, 2014. Kompetensi Guru Pendidikan Islam. Jakarta: PT. Raja Grafindo

Al-Qur’an Terjemah, 1997. Q.S Al-Baqarah, 2: 222. Kudus: Menara Kudus

Q.S Al-Hujurat. Kudus: Menara Kudus

Amirullah Syarbini dan Akhmad Khusaeri, 2012. Metode Islam Dalam Membina Akhlak Remaja. Jakarta: PT. Alex Media Komputindo

Barmawi Umari, 1976. Materi Akhlak. Solo: Ramadhani

Buku Pedoman Santri “Manbaul Ulum”

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 2018. Kamus Besar Bahasa Indonesia

Dokumen, Sejarah dan Struktur Kepengurusan Pondok Pesantren Manbaul Ulum2019/2020

Fathul Aminuddin Aziz, 2014. Manajemen Pesantren. Purwokerto: Stain Press Purwokerto

Hamka, 1990. Tasawuf Modern. Jakarta: Pustaka Panjimas

Hamzah Ya’qub, 1996. Etika Islami Pembinaan Akhlakul Karimah. Bandung: CV. Diponegoro

Hasan Langgulung, 1989. Manusia dan Pendidikan. Jakarta: Pustaka Al-Husna

Hasbullah, 1996. Kapita Selekta Pendidikan Islam. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada

Published

2024-12-30